weLcoMe tO juLie'S wOrLd

thank you for visiting my blog...have a good time and enjoy it!! ^-^

Saturday, December 29, 2007

bbzzzzzz -.-a

Alkisah, seorang anak perempuan yang baru masuk sekolah bertanya kepada ibunya,
"Mami,mami,sex itu apa sich mi?"
Terkejutlah si ibu, teringat akan kemodernan zaman sekarang yang membuat manusia berpikiran lebih terbuka. Sesuai dengan konsep pendidikan seks yang sedang hangat dikatakan, mulailah si ibu mencari jawaban yang sesuai untuk anaknya dengan harapan anaknya takkan terjebak dalam arus pendidikan global. Maka, si ibu pun mulai memberikan jawaban mengenai apa itu seks dengan perumpamaan antara kumbang dan bunga, diikuti dengan pembentukan bayi dalam kandungan dan diselipkan juga dengan kisah percintaan antara mami dan daddy-nya dari zaman kuliah, hingga kehadiran sicantik, yaitu anak gadisnya yang bertanya itu. Tiba-tiba si anak menangis terisak-isak. Si ibu keheranan dan bertanya. Si anak menjawab dalam tangisan; "Jawaban Mami itu panjang banget. Tempat jawabnya pendek saja, Nih..." katanya seraya menyerahkan buku latihan yang di covernya tertulis:
NAME : ......
SEX : ......
CLASS : ......
SUBJECT : ......

-------------------------------

Seorang pria yang sedang mengadakan perjalanan dengan pesawat terbang tiba-tiba ingin buang air. Akan tetapi setiap kali ia pergi ke toilet, selalu saja toilet itu terisi. Seorang pramugari melihat keadaan ini, ia lalu menganjurkan pria tadi untuk menggunakan toilet wanita dengan catatan tidak menekan tombol-tombol yang ada di dekat toilet tersebut.

Ternyata tombol-tombol itu memang ada didekat tempat tissue, pada tombol-tombo l itu tertulis huruf "WW", "WA", "PP", "ATR". Karena penasaran, pria tadi tidak mengindahkan pesan sang pramugari dan mencoba untuk menekan tombol-tombol itu.
Dengan hati-hati ia menekan tombol "WW" dan seketika air hangat menyemprot pantatnya.. dalam hati ia berkata, "Oh.. rupanya tombol ini berarti Warm Water (air hangat) untuk cebok, wah enak ya perempuan kalau ke toilet..".

Karena ia masih penasaran, lalu ia mencoba menekan tombol "WA", dan seketika bertiuplah udara hangat (Warm Air) untuk mengeringkan pantatnya yang basah. Ia berpikir, "Tidak heran kalau perempuan betah berlama-lama didalam toilet dengan pelayanan seperti ini...!!".

Lalu ia menekan tombol "PP" dengan sangat berhati-hati sambil mengantisipasi kemungkinan yang akan terjadi. Sebuah bantalan bedak (Powder Puff) keluar dari samping lalu membedaki pantatn ya yang sudah kering dengan bedak halus. "Man.. this is great.. sangat hebat pelayanan seperti ini!!!", katanya dalam hati.

Kemudia n ia menekan tombol "ATR". Tahu-tahu ia bangun dan tersadar di
sebuah kamar rumah sakit dan ditangannya telah menempel selang infus.. ia sangat
heran, lalu ia bertanya kepada perawat yang sedang bertugas.. ia menerangkan bahwa yang ia ingat adalah ia sedang berada didalam toilet wanita didalam pesawat. Sang perawat kemudian menjelaskan, "Ya..anda pasti sedang menikmati pelayanan di pesawat yang ditujukan untuk wanita..sampai ketika anda menekan tombol ATR yang artinya adalah Automatic Tampon Removal (Pelepas Pembalut Otomatis).. dan ehmm.. 'anu' anda tertarik oleh alat itu..."

---------------------

Mengapa Ayam Menyeberang Jalan Menurut Para Ahli

Jawaban dari :

*Guru TK : supaya sampai ke ujung jalan

*PLATO : untuk mencari kebaikan yang lebih baik

*POPE : hanya Tuhan yang tahu

*POLISI : beri saya lima menit dengan
ayam itu, saya akan tahu kenapa

*ARIST OTELES : karena merupakan sifat alami dari ayam

*KAPTEN JAMES T.KIRK : karena dia ingin pergi ke tempat yang belum pernah ia datangi

*MART IN LUTHER KING, JR : saya memimpikan suatu dunia yang membebaskan
semua ayam menyebrang jalan tanpa mempertanya kan kenapa

*MACHI AVELLI : poin pentingnya adalah ayam menyebrang jalan!siapa yang peduli
kenapa!akhir dari penyebrangan akan menentukan motivasi ayam itu

*FREUD : fakta bahwa kalian semua begitu peduli pada alasan ayam itu menunjukkan ketidaknyaman seksual kalian yang tersembunyi

*GEORGE W.BUSH : kami tidak peduli kenapa ayam itu menyeberang! kami cuma
ingin tau apakah ayam itu ada di pihak kami atau tidak, apa dia bersama kami atau melawan kami. Tidak ada pihak tengah di sini!

*DARWIN : ayam telah melalui periode waktu yang luar biasa, telah melalui seleksi alam dengan cara tertentu dan secara alami tereliminasi dengan menyeberang jalan.

*EINSTEIN : Apakah ayam itu meyebrang jalan atau jalan yang bergerak dibawah
ayam itu, itu semua tergantung pada sudut pandang kita sendiri

*NELSON MANDELA : Tidak akan pernah lagi ayam ditanyai kenapa menyebrang
jalan!dia adalah panutan yang akan saya bela sampai mati

* THABO MBEKI : kita harus mencari tau apakah memang benar ada kolerasi antara
ayam dan jalan

*MUGABE : Setelah sekian lama jalan dikuasai petani kulit putih, ayam miskin yang tertindas telah menanti terlalu lama agar jalan itu diberikan kepadanya dan sekarang dia menyebranginya dengan dorongan ayam-ayam veteran perang. Kami bertekad mengambil alih jalan tersebut dan memberikannya pada ayam, sehingga dia bisa menyebranginya tanpa ketakutan yang diberikan oleh pemerintahan inggris yang berjanji akan mereformasi jalan itu. Kami tidak akan berhenti sampai ayam yang tidak punya jalan itu punya jalan untuk diseberangi dan punya kemerdekaan untuk menyeberanginya!

*ISAAC NEWTON : Semua ayam di bumi ini kan menyebrang jalan secara tegak lurus
dalam garis lurus yang tidak terbatas dalam kecepatan yang seragam, terkecuali jika ayam berhenti karena ada reaksi yang tidak seimbang dari arah berlawanan.

---------------------------

Disebuah bar, seorang pemuda berbadan kecil sedang duduk santai. Seorang preman lokal mendekati dan langsung menendangnya keras, “Ciaaaaaatttt !” pemuda kecil itu jatuh tersungkur dari bangkunya. Ketika dia bangun, si preman berkata dengan sombong, “itu tadi TAEKWONDO dari KOREA.” Karena takut, pemuda itu tak menanggapi.
Dia lalu kembali duduk di bangkunya. Namun tak lama kemudian, preman tadi kembali mendekati dan membantingnya, “Guuuubbbrrraaakkkkk!! !” pemuda kecil itu terjerembab, saat dia bangun, preman berkata lagi, “itu tadi JUDO dari JEPANG”. Pemuda kecil tadi tetap tidak menanggapi, perlahan dia kembali duduk.
Tidak lama, preman itu pun menonjoknya “Buuuuuuuuugg!” Pemuda kecil kembali terjatuh, lalu si preman berkata, “itu tadi BOXING dari AMERIKA.” Pemuda itu
menyadari mulutnya mengeluarkan darah. Lalu dia bangun dan tidak kembali ke bangkunya.
Perlahan2 dia keluar dari bar. Tidak beberapa lama kemudian pamuda kecil itu
masuk bar dan menghampiri si preman. Tanpa berkata apa2 lagi dia langsung
memukul si preman, “Bllleeettttttooooookkkkk!!!! !!!!!.”
Si preman langsung jatuh pingsan. Pemuda kecil ingin memberi penjelasan, tapi si
preman tidak juga siuman. Pemuda kecil itu menghampiri pemilik bar dan berkata, “Pak, kalo si preman ini bangun tolong beritahu bahwa tadi itu adalah LINGGIS dari GUDANG “

--------------------------

Konon di pertengahan tahun 70-an, Bu Tien ingin berdua saja dengan Pak Harto pergi bermobil ke Desa kelahirannya.
Mereka berusaha menyamarkan wajah agar tidak dikenali. Akan tetapi ketika sedang ber-jalan=C2=B2 melihat kehijauan sawah yang membentang, seorang lelaki yang sedang menggembalakan kerbau mendekati mereka.

“Tien …??! Masih ingat aku kan? Aku bekas pacarmu dulu sebelum kamu menikah dengan Soeharto,” kata lelaki tersebut.

“Badu?! Tentu saja aku ingat.
Tapi kok kamu bisa mengenaliku sih?” tanya Bu Tien heran.

“Apapun usahamu untuk menyamar, aku akan selalu mengenali matamu,” kata si
lelaki.

Dengan rasa cemburu, Pak Harto mengajak istrinya untuk kembali ke Jakarta.

Di dalam mobil, Pak Harto berkata, “Coba kalau kamu kawin sama lelaki tadi, apa
jadinya…?”

“Hhmmm, dia jadi presiden dan kamu menggembalak an kerbau,” jawab Bu Tien
santai.
^o^

------------------------------

Suatu malam Nia terbangun dan melihat suaminya sedang berdiri di sisi boks bayi mereka. Nia belum pernah melihat ekspresi wajah suaminya seperti itu sebelumnya. Kadang-kadang tersenyum sambil menggelengkan-gelengkan kepala, tampak kagum…, lalu seperti terharu, terus menarik nafas panjang dan seterusnya.

Diam-diam air mata menetes di kedua mata Nia. Ia tak menyangka suaminya akan mengagumi bayi mereka seperti itu. Nia menghampiri suaminya, memeluknya dan
setengah memancing bertanya, “Mas, apa sih yang Mas pikirkan?”

“Ini…, aku benar-benar nggak habis pikir, boks begini ini aja kok harganya
sampai tiga juta.”

---------------------------------------------

Saat istirahat sekolah, si Thole dan Panjul duduk-duduk berdua sambil ngobrol. Mereka lalu saling membanggakan ayah nya masing-masing. Keduanya berusaha agar ayahnya tampak lebih unggul dari ayah temannya.

Teringat akan pelajaran geografi pagi harinya Panjul bertanya, “Kamu tahu Terusan Sues kan?”

“Tahu, yang diterangkan Bu Guru tadi pagi kan? Kenapa?,” tanya si Thole.

“Itu ayahku yang menggalinya,” kata Panjul.

“Kamu tahu Laut Mati nggak?,” tanya si Thole.

“Tahu. Kenapa?,” Panjul balik bertanya.

“Itu ayahku yang membunuhnya ….”

-------------------------------------

Seorang pemuda bermaksud melamar gadis yang sudah lama dipacarinya. Sayang duit untuk mahar hanya Rp.800 ribu perak. Tapi dia nekat datang melamar, dan diterima bapak si gadis.
Bapak: "Berapa duit kamu?"
Pemuda: "800 ribu rupiah pak."
Bapak: "Duitmu sedikit! ndak usah datang-datang lagi, kecuali kalau kamu sudah punya duit juta-juta! "

Maka pulanglah si pemuda dengan kecewa. tapi seminggu kemudian, dia datang lagi.

Bapak: "Sudah punya duit juta-juta?"
Pemuda: "Sudah pak . . ."
Bapak: " Berapa?"
Pemuda: "Setengah juta tiga ratus ribu rupiah . . ."
Kontan saja lamaran pemuda itu diterima.



0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home